Love Beauty >> Cinta keindahan >  >> Health and Wellness >> kesehatan

Sakit Perut Setelah Makan Berarti...

Setelah makan berat, Anda merasa malas atau kekenyangan. Ini jelas tenang. Ketika Anda makan lebih dari kapasitas perut Anda, makanan membutuhkan waktu untuk dicerna. Semua energi Anda digunakan untuk memecah partikel makanan dan membantu pencernaan. Sehingga Anda merasa lelah dan mengantuk.

Namun, hanya sedikit orang yang mengeluh sakit perut setelah makan. Singkatnya, setelah makan, sakit perut mulai dan membuatnya sulit untuk duduk. Rasa sakit di perut dapat timbul karena berbagai alasan seperti gas dan gangguan pencernaan untuk beberapa nama.

Lihat Foto

Sakit perut sebelah kanan bisa melambangkan batu ginjal, usus buntu atau sakit maag. Padahal, nyeri di perut sebelah kiri bisa jadi merupakan gejala radang usus besar (nyeri akut juga bisa menandakan kanker usus besar), divertikulitis, diare atau sembelit.

Apa yang menyebabkan sakit perut setelah makan?

Pergerakan usus yang mudah tersinggung: Jika Anda menderita buang air besar yang tidak tepat, Anda bisa menderita sakit perut setelah makan. Ketika buang air besar tidak tepat, dapat menyebabkan sakit perut di usus besar dan kejang.

Sembelit: Feses yang keras disebabkan karena sembelit. Saat buang air besar tidak teratur dan lemah, Anda bisa menderita sakit perut terutama di perut bagian bawah. Ini karena sembelit dan tekanan yang berlebihan untuk pingsan.

Masalah lambung: Ketika Anda memiliki gas, perut membengkak dan bisa membuat Anda merasa jengkel. Sebenarnya peradangan di perut dan usus yang menyebabkan sakit perut, muntah dan diare.

Peradangan: Makanan pedas, gangguan pencernaan, dan gastroenteritis dapat menyebabkan peradangan pada perut sehingga menimbulkan rasa sakit.

Maag: Ini adalah salah satu penyebab paling umum dari sakit perut setelah makan. Banyak orang telah didiagnosis menderita maag sebagai penyebab di balik sakit perut. Ulkus bisa di lambung, usus bagian atas atau duodenum. Asam lambung atau partikel makanan dapat mempengaruhi tukak sehingga menyebabkan rasa sakit.

Bagaimana cara menghindari sakit perut setelah makan?

Jangan menjejali diri sendiri: Makan berlebihan dapat menyebabkan sakit perut, jadi makanlah dalam porsi kecil sekaligus. Anda dapat mengontrol keinginan makan dengan makan dalam interval kecil.

Makan perlahan dan kunyah makanannya: Jika Anda tidak mengunyah makanan, pencernaan menjadi lambat. Jika Anda makan perlahan, Anda mengunyah makanan dengan benar dan juga membantu penurunan berat badan. Jika Anda makan dengan cepat, Anda akan mengganggu kelancaran fungsi sistem pencernaan.

Jadi, makan makanan yang tepat dan minum banyak air. Jika Anda kenyang dan sakit perut mulai terasa, berjalan-jalanlah agar terasa ringan. Jika rasa sakitnya terlalu akut, segera konsultasikan ke dokter.