1. Suhu air: Air harus dingin agar marbling bekerja. Ini karena cat kuku perlu mengeras dengan cepat di dalam air, yang lebih mudah dicapai dalam air dingin.
2. Jenis cat kuku:
* Poles viskositas tebal atau tinggi umumnya lebih baik untuk marmer. Mereka tidak menyebar sebanyak di dalam air, menciptakan pola yang lebih jelas.
* Poles viskositas tipis atau rendah cenderung menyebar terlalu banyak dan dapat menciptakan efek buram atau tidak terbakar.
3. Terlalu banyak Polandia: Menggunakan terlalu banyak cat dapat membuat efek marmer berlumpur dan tidak jelas. Anda ingin lapisan tipis cat jatuh ke dalam air.
4. Teknik menjatuhkan: Cara Anda menjatuhkan cat penting. Tujuan untuk terkontrol, drop tunggal dari jarak pendek. Jangan mencipranya, karena ini akan mengganggu permukaan air dan membuat marmer kurang jelas.
5. Gerakan Air: Airnya harus masih Saat Anda menjatuhkan cat. Setiap gerakan akan mengganggu pembentukan pola.
6. Air Kotor: Pastikan air Anda Bersihkan dan bebas dari puing -puing, karena apa pun di dalam air dapat mengganggu polesan dan mengganggu proses marmer.
7. Usia Polandia: Polandia yang lebih tua bisa menjadi tebal dan goopy, yang bisa menyulitkan marmer. Coba gunakan segar, poles baru untuk hasil terbaik.
Berikut beberapa tips untuk meningkatkan kesuksesan marmer Anda:
* dinginkan air di lemari es selama setidaknya 30 menit sebelum Anda mulai.
* Gunakan cat kuku berkualitas tinggi.
* Latihan menjatuhkan cat ke dalam semangkuk kecil air untuk merasakan teknik ini.
* Gunakan tusuk gigi untuk memindahkan semir dengan lembut di dalam air jika perlu.
* Jangan takut untuk bereksperimen! Coba berbagai warna dan teknik untuk menemukan apa yang paling cocok untuk Anda.