Kesamaan:
* keduanya cair: Keduanya adalah zat cair yang mengandung pigmen dan aditif lainnya.
* keduanya kering untuk membentuk film yang solid: Baik cat kuku dan cat mengeras dan membentuk lapisan pelindung di permukaan yang diterapkan.
* keduanya berisi pengikat: Keduanya mengandung pengikat, yang membantu menyatukan pigmen dan membuat film yang kohesif.
Perbedaan:
* Komposisi: Cat dinding mengandung bahan yang berbeda dari cat kuku, seperti resin, lateks, dan akrilik, yang dirancang untuk daya tahan dan adhesi pada permukaan yang lebih besar. Cat kuku mengandung bahan -bahan seperti nitroselulosa, plasticizer, dan pigmen yang dirancang untuk film tipis dan fleksibel pada kuku.
* Warna: Cat dinding biasanya datang dalam spektrum warna dan lapisan yang lebih luas daripada cat kuku. Namun, keduanya menawarkan berbagai macam warna dan efek khusus.
* Daya tahan: Cat dinding dirancang agar lebih tahan lama dan tahan terhadap keausan daripada cat kuku.
* Aplikasi: Cat kuku diaplikasikan dengan sikat kecil, sementara cat dinding diterapkan dengan roller atau sikat yang dirancang untuk permukaan yang lebih besar.
* Waktu pengeringan: Cat kuku mengering lebih cepat daripada cat dinding.
* Keselamatan: Bahan cat kuku bisa beracun jika tertelan, jadi penting untuk menjaganya dari jangkauan anak -anak. Cat dinding juga bisa beracun, tetapi risikonya biasanya lebih rendah.
Ringkasan:
Sementara cat kuku dan cat dinding memiliki beberapa kesamaan, mereka pada dasarnya berbeda produk dengan aplikasi, komposisi, dan sifat yang berbeda.