Inilah mengapa:
* Bahan Balm Lip: Sebagian besar lip balm mengandung bahan -bahan seperti lilin lebah, jeli minyak bumi, atau minyak tanaman. Ini umumnya dianggap aman untuk bibir dan tidak mengandung bakteri yang dapat menyebabkan infeksi.
* Kontaminasi: Risiko infeksi terbesar berasal dari kontaminasi dari lip balm itu sendiri. Ini bisa terjadi jika:
* Anda berbagi lip balm Anda dengan orang lain.
* Anda menyentuh aplikator lip balm dengan jari -jari kotor.
* Anda menyimpan lip balm Anda di lingkungan yang kotor atau lembab.
* Kondisi yang sudah ada sebelumnya: Jika Anda memiliki potongan, sakit, atau infeksi yang sudah ada sebelumnya, menggunakan lip balsem berpotensi mengiritasi dan memperburuknya. Namun, lip balm itu sendiri tidak akan menyebabkan infeksi.
Cara meminimalkan risiko:
* Gunakan lip balm Anda sendiri: Hindari berbagi dengan orang lain.
* Cuci tangan Anda sebelum mengoleskan lip balm.
* Simpan lip balm Anda di tempat yang bersih dan kering.
* Ganti lip balm Anda secara teratur.
Jika Anda melihat ruam, kemerahan, atau tanda -tanda infeksi lainnya di bibir Anda, konsultasikan dengan dokter.