Pengelupasan kulit adalah salah satu rutinitas kecantikan yang tak terhindarkan untuk meremajakan kulit Anda dengan tampilan yang segar dan baru. Pengelupasan membantu mengangkat sel-sel kulit mati dari permukaan, menawarkan perubahan vital pada tubuh Anda. Anda bisa mendapatkan manfaat pengelupasan ini tidak hanya di wajah Anda, tetapi juga di bagian tubuh mana pun.
Sebagian besar perawatan kecantikan seperti facial, manicure, pedicure atau body polishing memasukkan langkah ini sebagai bagian penting darinya. Tapi, itu adalah fakta yang terkenal bahwa berlebihan tidak akan baik, tidak peduli apa itu. Ini berlaku dalam kasus pengelupasan kulit juga.
Jika Anda salah paham bahwa melakukan eksfoliasi secara berlebihan akan membantu Anda mendapatkan kulit yang lebih awet muda, inilah saatnya Anda mengubah konsep tersebut. Kulit yang terlalu terkelupas hanya akan berkontribusi pada masalah kulit. Sering kali, teknik pengelupasan kulit yang salah menjadi penyebabnya.
Lihat Foto
Mengetahui bagaimana mengidentifikasi apakah Anda memiliki kulit yang terkelupas sangat penting. Di sini kita mungkin melihat beberapa tanda peringatan umum yang menunjukkan kulit yang terlalu terkelupas.
TIPS PERAWATAN KULIT UNTUK KULIT KASAR
Kemerahan: Ketika kulit terkelupas lebih sering atau kasar, kemerahan adalah tanda paling umum yang pertama kali diperhatikan. Kulit Anda akan memiliki sel-sel baru di permukaan dan ini akan meningkatkan sensitivitas kulit. Gunakan eksfoliasi dengan butiran kecil dan pilih spons lembut untuk prosesnya, daripada kuas.
Matahari membakar: Setelah pengelupasan normal juga, sangat disarankan untuk menghindari sinar matahari langsung setidaknya selama 24 jam pertama. Kulit yang terkelupas berlebihan akan lebih sensitif terhadap sinar matahari dan jika Anda melihat sengatan matahari yang serius daripada sebelumnya, anggap itu sebagai tanda pengelupasan berlebihan.
Kekencangan: Kekencangan kulit adalah indikator penting lainnya dari kulit yang terlalu terkelupas. Ini tergantung pada banyak faktor seperti teknik pengelupasan kulit, produk yang digunakan dan frekuensi pengelupasan. Kulit akan terasa perih setelah eksfoliasi berlebihan. Ini lebih sering terjadi di wajah daripada di tubuh.
Kekeringan yang berlebihan: Salah satu temuan paling umum yang membuat sebagian besar wanita waspada tentang kulit yang terkelupas adalah kulit kering yang berlebihan. Ini mungkin terkait dengan gatal dan pengelupasan kering juga. Perawatan ekstra harus diberikan untuk menjaga kelembapan kulit Anda saat melakukan pengelupasan.
Sensasi terbakar: Jika Anda menggunakan teknik pengelupasan kulit yang salah atau produk dengan abrasif kasar setiap hari, ini akan mengakibatkan sensasi terbakar dan kemerahan yang bertahan lama. Selalu ingat untuk memilih krim pengelupasan dengan butiran halus jika Anda bukan termasuk wanita yang melakukan pengelupasan sesekali.
Lakukan eksfoliasi, namun tetap berhati-hati dalam memilih produk yang tepat, teknik yang tepat, dan yang terpenting, frekuensi yang tepat.