Ketika Anda melihat retakan kecil berkembang di tumit, Anda menjadi khawatir. Anda menerapkan semua minyak dan krim untuk mencegah retakan menjadi permanen. Nah, tumit pecah-pecah bisa terjadi karena berbagai alasan. Memakai sandal jepit dan berjalan tanpa alas kaki adalah salah satunya. Alasan-alasan ini dapat merusak kulit Anda di kaki. Kurangnya kelenjar minyak di kaki juga menjadi salah satu penyebab utama tumit pecah-pecah.
Jika Anda melihat retakan terbentuk di kaki Anda, Anda harus berhati-hati. Berjalan atau berlari tanpa alas kaki dan memakai sandal jepit akan memperburuk kasus dan garis retakan secara bertahap akan mulai meningkat.
Inilah saatnya Anda perlu merawat kaki dan mencegah tumit pecah-pecah bertambah. Perawatan kaki rutin Anda harus memiliki minyak tubuh seperti minyak jarak dan beberapa scrub yang menghilangkan sel kulit mati. Anda bisa membuat scrub kaki buatan sendiri menggunakan bahan-bahan sederhana seperti roti atau oat. Lemon juga bisa dioleskan pada kaki untuk mengangkat sel kulit mati dan menjaga kaki tetap bersih.
Selain itu, Anda perlu memakai sepatu yang melindungi tumit Anda dan mencegahnya retak. Bahkan kekurangan makanan dapat menyebabkan tumit pecah-pecah. Misalnya, kekurangan seng dan asam lemak omega-3 dapat menyebabkan kulit kering dan tumit pecah-pecah. Diet Anda harus mencakup seng, asam lemak omega-3, Vitamin E, dan kalsium.
Sebelum tidur dan setelah mandi, pastikan Anda melembabkan kaki Anda karena tidak memiliki kelenjar minyak untuk tetap lembab. Berikut adalah cara terbaik untuk mencegah tumit pecah-pecah.
Cara Mencegah Tumit Retak:
Ini adalah salah satu cara terbaik untuk mencegah tumit pecah-pecah dan kaki kering. Mengenakan sepatu tertutup menjaga kaki tetap bersih dan lembab.
Untuk mencegah tumit pecah-pecah, Anda harus menjaga kebersihan kaki. Saat mandi, gosok kaki Anda untuk menghilangkan kotoran dan sel kulit mati. Bahkan setelah datang dari luar, bersihkan kaki Anda dengan air panas.
Karena kaki tidak memiliki kelenjar minyak, Anda perlu memastikan bahwa kulitnya dilembabkan. Oleskan pelembab tahan lama setelah mandi dan sebelum tidur.
Oleskan bubur pisang matang pada kaki pecah-pecah. Biarkan selama 10 menit lalu bilas dengan air dingin. Lakukan setidaknya sekali setiap hari sampai kaki Anda menjadi lunak dan sembuh total.
Rendam kaki dalam air perasan lemon dan larutan air selama 15 menit. Gosok sedikit lalu bilas. Oleskan pelembab untuk mencegahnya pecah-pecah.
Campurkan gliserin dalam setengah ember air lalu rendam kaki Anda selama 10 menit. Bilas dengan air dingin dan keringkan. Oleskan losion untuk melembutkan kaki dan menjaga kelembapannya.
Pijat kaki kering dengan bubur pepaya matang. Ini mencegah retakan menyebar lebih jauh dan juga membuat kulit lembut.
Campur susu dengan madu. Rendam kaki Anda di dalamnya selama 15-20 menit. Gosok sedikit lalu bilas dengan air hangat. Ini adalah salah satu cara alami terbaik untuk mencegah kaki pecah-pecah. Ini harus dilakukan seminggu sekali untuk hasil terbaik.
Rendam kaki Anda dalam setengah ember air. Tambahkan sejumput garam ke dalam ember dan aduk. Garam membersihkan kotoran dan sel kulit mati. Selain itu, melembutkan kulit dan mencegah keretakan.
Dapatkan pijatan minyak selama 20 menit dan kemudian biarkan selama satu jam. Bilas dengan air dingin dan lakukan ini tiga kali seminggu (sebelum tidur) untuk mencegah tumit pecah-pecah dan juga mendapatkan kaki yang lembut dan bersih.