Love Beauty >> Cinta keindahan >  >> Kecantikan >> Tubuh dan Kulit >> Perawatan Tubuh dan Kulit

Bagaimana darah dipasok ke berbagai lapisan kulit?

suplai darah ke lapisan kulit:perjalanan dari arteri ke vena

Kulit, organ terbesar kami, menerima suplai darahnya melalui jaringan pembuluh darah yang mengalir melalui lapisannya. Berikut adalah rincian perjalanan darah dari arteri ke vena:

1. Pasokan arteri:

* arteri dalam: Suplai darah kulit dimulai dengan arteri dalam Berasal dari arteri utama di otot dan fasia yang mendasarinya.

* arteri kulit: Arteri dalam ini bercabang menjadi arteri kulit yang menembus lapisan lemak subkutan.

* pleksus subkutan: Arteri Kutean Selanjutnya Cabang menjadi Pleksus subkutan (Jaringan pembuluh darah) di dalam lapisan lemak subkutan.

2. Sirkulasi Dermal:

* Dermal Plexus: Pleksus subkutan menimbulkan pleksus kulit , jaringan padat pembuluh darah yang terletak di persimpangan dermis dan lemak subkutan.

* Jaringan Kapiler: Pleksus dermal bercabang menjadi jaringan besar kapiler Itu berjalan melalui dermis, memberikan oksigen dan nutrisi ke berbagai struktur di dalam kulit.

3. Drainase vena:

* Subpapillary Plexus: Darah dari kapiler dikumpulkan oleh plexus subpapillary Itu terletak tepat di bawah papilla kulit.

* vena kulit: Pleksus subpapillary mengalir ke vena kulit .

* vena subkutan: Vena Dermal Lebih Selanjutnya Untuk membentuk vena subkutan , yang akhirnya bergabung dengan vena dalam yang mengembalikan darah kembali ke jantung.

Lapisan spesifik dan suplai darah mereka:

* Epidermis: Epidermis adalah avaskular , artinya tidak memiliki pembuluh darah sendiri. Ia menerima nutrisi dan oksigennya dari kapiler di dalam dermis yang mendasarinya.

* Dermis: Dermis kaya akan pembuluh darah, terutama melalui pleksus kulit. Jaringan yang luas ini memberikan oksigen dan nutrisi untuk fibroblas, folikel rambut, kelenjar keringat, dan struktur lain di dalam dermis.

* Lemak subkutan: Lapisan lemak subkutan menerima suplai darahnya dari pleksus subkutan, yang berkontribusi pada isolasi termal dan fungsi bantalan.

Faktor -faktor yang mempengaruhi aliran darah kulit:

* Suhu: Suhu dingin menyempitkan pembuluh darah, sementara suhu hangat melebarnya.

* Latihan: Aktivitas fisik meningkatkan aliran darah ke kulit.

* Hormon: Hormon seperti adrenalin dapat menyebabkan vasokonstriksi (penyempitan pembuluh darah), sementara yang lain, seperti histamin, dapat menyebabkan vasodilatasi (pelebaran pembuluh darah).

* Cedera: Peradangan dan cedera dapat menyebabkan peningkatan aliran darah ke daerah yang terkena.

Memahami suplai darah ke kulit sangat penting untuk memahami berbagai kondisi dan perawatan dermatologis. Ini memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan kulit, penyembuhan luka, dan regulasi suhu.