Love Beauty >> Cinta keindahan >  >> Kesehatan dan Kebugaran >> Bahan dan Kegunaan

Cara Mengobati Kulit Terbakar Sinar Matahari Dengan Cuka?

Apakah Anda takut musim panas karena terbakar sinar matahari? Nah, rasa sakit akibat terbakar sinar matahari dan pengelupasan kulit bisa membuat stres dan bisa menjadi penyebab kekhawatiran yang besar. Namun, Anda selalu dapat mengambil sebotol cuka dari harta karun bahan-bahan Anda – dapur Anda – dan menenangkan ketidaknyamanan Anda. Cuka adalah obat rumahan yang telah dicoba dan diuji untuk mengobati kulit terbakar.

Apakah Anda ingin tahu lebih banyak tentang bagaimana Anda bisa menggunakan cuka untuk mengobati kulit terbakar? Silakan dan baca.

Sifat Cuka

Menurut perawat kesehatan College di University of Pittsburg, Bradford, cuka mengandung sifat antiseptik dan karenanya efektif dalam membunuh kuman dan menghilangkan rasa sakit yang disebabkan karena terbakar sinar matahari. Cuka menyeimbangkan pH kulit yang terbakar sinar matahari dan meningkatkan penyembuhan. Ini mengurangi kemungkinan pembentukan lepuh setelah terbakar (1). Karena sifat-sifat ini, ia juga dikenal sebagai lotion kulit terbakar matahari alami.

Anda selalu dapat menemukan merek cuka yang bagus di toko bahan makanan. Namun, yang paling efektif adalah cuka sari apel (2). Ini adalah cuka yang sempurna untuk mengobati berbagai jenis kondisi kulit termasuk terik dan mengelupas yang disebabkan karena terbakar sinar matahari. Coba gunakan cuka sari apel buatan sendiri untuk hasil terbaik. Tambahkan 2 bagian air dingin ke dalam 1 bagian cuka ke dalam campuran, karena cuka bersifat sangat asam.

Mandi dengan Cuka Untuk Kulit Terbakar Sinar Matahari

Ada beberapa langkah berbeda untuk mandi cuka untuk mengobati kulit terbakar. Diberikan di bawah ini adalah langkah-langkah umum yang diikuti untuk mendapatkan bantuan dari kerusakan akibat sinar matahari. Mereka adalah sebagai berikut:

1. Mandi

Jika Anda terganggu dengan gejala terbakar sinar matahari, mandi menggunakan air dingin atau suam-suam kuku. Air panas dapat meningkatkan iritasi dan rasa sakit, sehingga harus dihindari. Bersihkan tubuh dari bahan kimia krim atau losion, dan hindari penggunaan sabun.

2. Keringkan Dengan Lembut

Keringkan tubuh secara lembut dengan gerakan padding menggunakan handuk lembut untuk mengurangi kemungkinan iritasi.

3. Rendam Handuk/Washcloth Dalam Campuran

Rendam handuk atau waslap Anda dalam campuran cuka seperti yang disiapkan dengan metode di atas.

4. Letakkan Handuk Di Atas Sinar Matahari

Tiriskan handuk sedikit agar tidak basah atau airnya tidak menetes, lalu letakkan di atas kulit yang terbakar matahari selama kurang lebih 15 menit. Anda dapat memperpanjang waktu sampai rasa sakitnya benar-benar berkurang.

5. Ulangi Prosesnya

Ulangi proses yang sama untuk area kulit yang terbakar sinar matahari. Anda dapat mengoleskan handuk basah dua kali atau bahkan tiga kali sehari jika kulit terbakar matahari terus berlanjut.

Metode Alternatif

  • Anda dapat menambahkan cuka ke dalam air mandi dan duduk di bak mandi selama sekitar 15 menit. Pastikan air mandi tidak terlalu panas dengan meletakkan tangan terlebih dahulu.
  • Cara mudah lainnya adalah membuat campuran cuka sari apel dan air dingin dengan perbandingan 1:2 dan memasukkannya ke dalam botol semprot. Semprotkan campuran cuka pada area yang terinfeksi.
  • Terus gunakan perawatan cuka sampai luka bakarnya sembuh total.
  • Anda dapat meningkatkan efeknya dengan mencampurkan Aloe Vera ke dalam campuran karena akan menghidrasi kulit dan membuatnya lembut.

Pencegahan Selalu Lebih Baik

Mencegah selalu lebih baik daripada mengobati, oleh karena itu, jika kulit Anda sensitif terhadap sengatan matahari, Anda harus mencoba melindunginya sebelum pergi langsung di bawah sinar matahari.

  • Disarankan menggunakan merek lotion tabir surya yang bagus dengan SPF tinggi.
  • Anda harus menutupi wajah Anda dan area terbuka lainnya dengan syal dan mantel matahari.
  • Anda harus menggunakan payung dan kacamata untuk melindungi mata dan area bawah mata yang sensitif.

Untuk hasil yang lebih baik, Anda harus menggunakan merek cuka sari apel yang bagus, dan itu juga dalam proporsi yang tepat. Banyak orang alergi terhadap cuka (3). Oleh karena itu, tes kulit sebelum mandi cuka dianjurkan. Jika Anda memiliki kulit kering, tambahkan beberapa tetes minyak esensial murni pilihan Anda untuk menjaga kulit tetap lembut.

Pernahkah Anda mencoba mandi cuka untuk kulit terbakar? Apakah Anda merasa efektif? Beri tahu kami dengan berkomentar di kotak di bawah.