Love Beauty >> Cinta keindahan >  >> Kesehatan dan Kebugaran >> Bahan dan Kegunaan

8 Efek Samping Serius Berangan Kuda

Berangan kuda dikenal karena kemampuannya untuk mengobati sejumlah masalah. Ini bertindak sebagai obat untuk varises dan juga memberikan bantuan dari masalah peredaran darah kronis.

Tapi kemudian, itu juga memiliki efek samping. Apakah Anda ingin tahu apa itu? Baca postingan ini.

Kantan Kuda:

Berangan kuda adalah pohon, di mana biji, daun, dan kulit cabangnya digunakan sebagai obat alami untuk berbagai penyakit. Ini digunakan secara luas di seluruh Eropa untuk mengobati sejumlah besar kondisi vena. Varises, wasir, arteri yang mengeras, flebitis, radang dingin, borok kaki, dan masalah serupa lainnya diobati dengan kastanye kuda. Budaya asli menempatkan pohon ini untuk penggunaan terapeutik sebagai obat anti-inflamasi herbal.

Daun dan bijinya dapat mengobati varises, flebitis (pembengkakan pembuluh darah) dan wasir (1). Bijinya digunakan untuk demam, diare, dan pembesaran prostat. Kulit cabangnya dapat meredakan borok kulit dan malaria. Hanya daunnya yang digunakan untuk mengobati nyeri sendi, batuk, eksim, dan nyeri haid.

Apa yang Aman:

Biji berangan kuda dengan sendirinya beracun dan menyebabkan kematian jika dikonsumsi mentah. Hal yang sama berlaku untuk bunga, daun, dan kulit kayunya. Konsentrasi tinggi senyawa yang disebut esculin membuatnya terlalu beracun untuk dimakan mentah. .Keracunan yang tidak disengaja membutuhkan perhatian medis segera.

Namun, produk ekstrak kastanye aman dikonsumsi dalam jangka pendek. Ini disiapkan dengan memproses biji untuk memisahkan senyawa aktif. Produk standar diverifikasi untuk mengandung sejumlah bahan tertentu yang diketahui.

Efek Samping Kastanye Kuda:

Meski demikian, mengonsumsi kastanye tetap akan membuat Anda mengalami efek samping seperti sakit perut, sakit kepala, pusing, dan gatal-gatal (2). Ini biasanya ringan, tidak menimbulkan masalah nyata. Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi yang parah seperti kesulitan bernapas, gatal, ruam, sesak di dada, demam, bengkak di wajah, mata dan kulit menguning. Reaksi ini membutuhkan perhatian medis.

Berikut adalah efek samping dari kastanye kuda.

1. Alergi:

Orang yang rentan terhadap alergi tentu tidak akan mentolerir kastanye kuda. Misalnya, mereka yang alergi terhadap lateks mungkin akan mendapati diri mereka bereaksi negatif terhadap suplemen ini. Ada hubungan yang diketahui antara alergi lateks dan alergi terhadap makanan yang berasal dari tumbuhan. Ini disebut sindrom buah lateks, di mana kastanye adalah bagiannya.

2. Gangguan Pencernaan:

Salah satu efek samping ringan dari kastanye kuda adalah iritasi perut. Menggunakan kulit pohon atau bijinya dapat semakin mengobarkan saluran pencernaan pada seseorang dengan gangguan perut. Orang dengan sindrom iritasi usus besar diperingatkan untuk tidak mengonsumsi kastanye kuda.

3. Penyakit Ginjal:

Ekstrak kastanye kuda dikontraindikasikan untuk orang dengan masalah ginjal. Mengkonsumsi suplemen dapat memperburuk penyakit ginjal.

4. Masalah Hati:

Siapapun dengan masalah hati harus menghindari suplemen. Mengkonsumsi kastanye akan menyebabkan cedera pada hati, memperparah masalah yang ada.

5. Berisiko Bagi Penderita Diabetes:

Berangan kuda dapat membuat penurunan gula darah pada penderita diabetes. Meskipun tidak langsung berbahaya, penderita diabetes disarankan untuk memeriksa gula darah mereka dengan cermat. Gula darah yang sangat rendah sangat berbahaya, mungkin menyebabkan syok hipoglikemik dan koma.

6. Gangguan Pendarahan:

Berangan kuda juga tidak disarankan untuk orang dengan gangguan pendarahan karena dapat memperlambat pembekuan darah. Mengkonsumsi ekstrak dapat menyebabkan peningkatan memar dan kehilangan darah. Bagi mereka yang menderita gangguan pendarahan, yang diperlukan hanyalah luka kecil untuk menghasilkan pendarahan yang cukup banyak.

7. Tidak Aman Sebelum Operasi:

Suplemen ini tidak aman bila dikonsumsi sebelum operasi karena menyebabkan lebih banyak pendarahan. Produk memperlambat pembekuan darah, sehingga sangat berisiko selama operasi. Mereka yang makan ekstrak kastanye kuda disarankan untuk menghentikannya dua minggu sebelum menjalani operasi.

8. Kehamilan:

Meskipun berangan kuda aman untuk individu yang sehat, tidak banyak yang diketahui tentang aktivitasnya selama kehamilan dan menyusui. Karena produk memiliki implikasi beracun, lebih baik berada di sisi yang lebih aman. Meskipun efek samping suplemen berangan kuda tidak terlalu berbahaya, sebaiknya dihindari selama kehamilan.

Ini semua tentang efek samping kastanye kuda! Berbekal sisi baik dan buruk dari pengobatan herbal ini, Anda dapat mengambil keputusan yang tepat tentang kesehatan Anda. Apakah menurut Anda pos tersebut bermanfaat? Beri tahu kami di bagian komentar di bawah.