Love Beauty >> Cinta keindahan >  >> Kesehatan dan Kebugaran >> Bahan dan Kegunaan

17 Manfaat dan Kegunaan Terbaik Lobak (Shalgam) Untuk Kulit, Rambut, dan Kesehatan

Lobak adalah sayuran bertepung yang termasuk dalam Brassicaceae  keluarga yang juga termasuk kubis, kangkung, kubis brussel dll. Meskipun kita biasanya menyebut akar bulat sebagai lobak, kecambah dan daunnya juga dapat dimakan dan bergizi tinggi, dan digunakan dalam masakan Eropa, Asia, dan Amerika Timur. Akar bulat mereka sering dipotong dadu atau dicincang dan diasamkan sedangkan sayurannya digunakan dalam semur dan sup. Lobak bayi cukup enak, lembut dan manis sehingga dapat ditambahkan ke salad dan dimakan mentah. Saat lobak matang, rasanya menjadi lebih menonjol dan teksturnya keras dan berkayu (1).

Daging bagian dalam sayuran ini berwarna putih dengan semburat ungu hingga merah muda hingga merah sedangkan warna kulit umbi akar tergantung pada jumlah sinar matahari yang diterimanya dan biasanya berwarna putih. Sayuran ini umumnya berbentuk kerucut namun terkadang juga bisa berbentuk bulat. Berat maksimum mereka bisa mencapai 1 kg. Daunnya terasa agak seperti mustard sedangkan akarnya memiliki rasa pedas ringan dengan sedikit rasa manis pahit. Musim puncak lobak adalah musim gugur atau musim dingin.

Sayuran hijau berdaun yang berasal dari bagian atas umbi lobak dikenal sebagai lobak hijau. Ini dapat ditambahkan ke salad atau ditumis dan disajikan sebagai lauk. Meskipun akarnya paling banyak digunakan, sayuran segar bagian atasnya jauh lebih bergizi, beberapa kali lebih kaya vitamin, mineral, dan antioksidan. Secara keseluruhan, lobak bisa menjadi pengganti kentang yang sempurna karena hanya mengandung 1/3 rd kalori dibandingkan dengan kentang. Rutabagas merupakan persilangan antara lobak dan kubis yang berukuran lebih besar, lebih bulat, daging buahnya berwarna kuning dan rasanya lebih manis dari lobak.

Nama lokal lobak adalah ‘Shalgam ' dalam bahasa Hindi, 'Tella Dumpa ' dalam bahasa Telugu, 'Knol Khol ‘ dalam bahasa Tamil, ‘Madhura Mullangi ‘ dalam bahasa Malayalam, ‘Navil Kosu ‘ dalam bahasa Kannada, ‘Salgam ' dalam bahasa Marathi, 'Shalgom ‘ dalam bahasa Bengali dan ‘Shalgam ' dalam bahasa Punjabi.

Manfaat Lobak untuk Kesehatan:

Seperti kebanyakan sayuran lainnya, lobak rendah kalori dan karenanya cukup bergizi. Mereka digunakan untuk hewan ternak serta untuk konsumsi manusia dan menawarkan berbagai manfaat kesehatan.

1. Pencegahan Kanker:

Sayuran silangan ini mengandung antioksidan dan fitokimia tingkat tinggi, yang mengurangi risiko kanker. Kehadiran glukosinolat mencegah serta mengurangi efek kanker. Ini adalah bahan kimia tumbuhan alami yang pecah menjadi dua senyawa saat mencerna yaitu indoles dan isothiocyanates. Mereka membantu hati memproses racun, melawan efek karsinogen dan dapat menghambat pertumbuhan sel tumor. Memasukkan sayuran ini dalam diet harian Anda dapat mengurangi risiko kanker payudara serta tumor usus besar dan rektum (2).

2. Kesehatan Kardiovaskular:

Lobak memiliki sifat anti-inflamasi yang hebat karena adanya sejumlah besar vitamin K. Ini membantu mencegah serangan jantung, stroke jantung, dan penyakit jantung lainnya. Lobak hijau membantu pencernaan dengan menyerap lebih banyak empedu yang menggunakan kolesterol yang ada dalam tubuh. Hal ini menyebabkan penurunan kolesterol. Lobak juga merupakan sumber folat yang sangat baik, yang selanjutnya membantu meningkatkan sistem kardiovaskular (3).

3. Kesehatan Tulang:

Lobak merupakan sumber kalsium dan potasium yang penting untuk pertumbuhan dan pemeliharaan tulang yang sehat. Konsumsi lobak secara teratur dapat menghambat kerusakan sendi, risiko osteoporosis dan timbulnya Rheumatoid Arthritis. Ini juga merupakan sumber kalsium yang sangat baik, mineral yang mendukung produksi jaringan ikat tubuh (4).

4. Kesehatan Paru-paru:

Karsinogen hadir dalam asap rokok menyebabkan kekurangan vitamin A, yang mengakibatkan peradangan paru-paru, emfisema dan masalah paru-paru lainnya. Vitamin A yang terkandung dalam lobak hijau membantu menjaga kesehatan paru-paru dengan menangkal cacat ini (5).

5. Membantu Pencernaan:

Kandungan serat yang tinggi dalam lobak hijau mendukung sistem pencernaan tubuh (6). Penelitian telah membuktikan bahwa glukosinolat juga dapat membantu perut memproses bakteri seperti Helicobacter pylori .

6. Mencegah Aterosklerosis:

Terlalu banyak radikal bebas dalam tubuh menyebabkan oksidasi kolesterol jahat dan penggumpalan trombosit di tubuh kita, sehingga menyebabkan aterosklerosis, suatu kondisi yang merusak pembuluh darah. Vitamin E, C dan beta karoten dalam akar lobak dan sayuran hijau adalah antioksidan yang sangat baik yang melawan radikal bebas dalam tubuh. Dengan demikian, konsumsi lobak secara teratur mencegah perkembangan dan perkembangan kondisi ini (7).

7. Pengobatan Penyakit Umum:

Kekuatan kuratif lobak bermanfaat dalam mencegah beberapa penyakit umum seperti kurang lapar dan wasir. Konsumsi lobak secara teratur bahkan dapat menyembuhkan batu ginjal jika cukup kecil (8).

8. Bermanfaat untuk Menurunkan Berat Badan:

Lobak rendah kalori dan karenanya, dapat menjadi bagian dari program penurunan berat badan yang efektif. Kandungan seratnya yang tinggi di sisi lain mengatur metabolisme, mengontrol berat badan dan mendukung usus besar yang sehat dan aktif (9).

9. Menyembuhkan Asma:

Sifat anti-inflamasi lobak dapat dikaitkan dengan kandungan vitamin C yang tinggi yang merupakan antioksidan kuat. Sifat-sifat ini efektif dalam menyembuhkan asma dan mengurangi gejala asma. Penelitian telah membuktikan bahwa memberikan lobak kepada pasien asma dapat mengurangi mengi.

POSTINGAN SEBELUM HALAMAN 1 2BERIKUTNYA