Jerawat kistik atau yang biasa disebut acne vulgaris adalah jenis jerawat yang paling parah. Mereka lebih dari sekadar benjolan kecil di kulit. Jerawat ini adalah noda besar yang dalam yang sering disertai dengan kista, atau benjolan lunak yang menyakitkan di dalam kulit. Mereka biasanya disebabkan oleh kelebihan produksi minyak dari kelenjar sebaceous, sel-sel kulit mati di sepanjang folikel dan adanya Propionibacteria acnes, bakteri penyebab jerawat yang dibenci.
Juga dikenal sebagai jerawat nodulocystic, kondisi ini sering terjadi pada pria muda, terutama remaja. Namun, ada kasus bahwa bentuk jerawat ini melibatkan kedua jenis kelamin dari kelompok usia yang berbeda. Yang mengejutkan adalah bahwa jerawat kistik dianggap turun temurun. Jadi jika ada anggota keluarga Anda yang pernah mengalaminya, kemungkinan besar Anda juga akan mengalaminya.
Obat Cepat Ampuh untuk Jerawat Kistik
Seperti bentuk jerawat lainnya, benzoil peroksida juga merupakan krim topikal yang paling direkomendasikan untuk mengatasi jerawat. Bahkan, itu bahkan lebih baik daripada antibiotik oral karena bakteri tidak mengembangkan resistensi terhadap efeknya tidak seperti pada beberapa antibiotik. Antibiotik ini bisa topikal atau oral, tergantung pada preferensi Anda dan dokter kulit Anda. Antibiotik yang paling umum untuk jerawat kistik adalah eritromisin, klindamisin, dan tetrasiklin. Wanita diberikan kontrasepsi oral sebagai obat untuk jerawat parah. Alasan di balik ini adalah bahwa hormon diyakini menjadi penyebab utama jerawat. Obat lain yang diberikan adalah retinoid oral dan topikal, obat anti inflamasi, dan antiseptik.
Pada kasus yang parah, diperlukan beberapa tindakan medis. Dermabrasi, fototerapi, dan pembedahan lancing adalah prosedur umum yang dilakukan pada jerawat kistik. Bedah lancing dilakukan dengan membuat sayatan lalu mengeluarkan nanah dan zat lain yang terinfeksi dari area tersebut.
Obat Jerawat Kistik Alami yang Bekerja Cepat
Stroberi bukan sekadar camilan lezat tetapi juga obat yang efektif melawan jerawat kistik. Blender selama 8 hingga 10 detik lima stroberi segar bersama dengan bagian putih telur mentah. Anda juga bisa mencampurkan setengah cangkir stroberi, satu sendok makan krim kental, dan satu sendok tepung beras. Campuran dan pasta dapat dioleskan pada area yang terkena. Biarkan selama sekitar 30 menit sebelum dicuci. Daun stroberi juga bisa digunakan. Rendam segenggam daun dalam air panas selama sekitar lima menit. Cuci daun setelah seduhan dan kemudian menempatkan mereka pada jerawat. Stroberi memiliki sifat basa yang mengurangi ukuran kista.
Aprikot memiliki kemampuan anti-inflamasi yang menjadikannya obat alami yang efektif melawan jerawat batu. Kumpulkan jus dari aprikot segar, rendam bola kapas di dalamnya, dan gosokkan beberapa jus ke area yang terkena. Biarkan selama beberapa jam sebelum membilasnya dengan ringan. Kompres dingin akan membantu mengurangi pembengkakan. Gunakan es yang dibungkus dengan handuk atau kain tipis pada kista. Anda juga bisa mengoleskan bola kapas yang direndam dalam cuka sari apel di area kistik. Biarkan bola kapas pada jerawat selama 15 menit sebelum Anda membilasnya dengan lembut.