Love Beauty >> Cinta keindahan >  >> Kesehatan dan Kebugaran >> Masalah Wanita

10 MITOS TENTANG JERAWAT YANG DIHAPUS

10 MITOS TENTANG JERAWAT DIBANDINGKAN

  • 10 Mitos tentang jerawat dibantah

    Jerawat adalah sesuatu yang dapat mempengaruhi siapa saja dari segala usia dan jenis kelamin. Ketika ringan, itu adalah iritasi, tetapi ketika itu parah, itu dapat menurunkan kepercayaan diri seseorang dan bahkan menyebabkan depresi. Jerawat bukan hanya masalah bagi remaja, jadi itulah mitos pertama yang bisa Anda hentikan untuk percaya, dan bagi sebagian orang itu adalah perjuangan seumur hidup untuk menjaga kulit mereka tetap bersih. Maka tidak heran, ada begitu banyak obat dan perawatan di pasaran dan begitu banyak saran yang tersedia juga. Namun, tidak semua saran tentang jerawat yang Anda baca itu benar, jadi inilah sepuluh mitos tentang jerawat yang harus Anda hentikan untuk dipercaya.

    Mitos 1:Sinar matahari menyembuhkan jerawat

    Memang benar bahwa sinar matahari dapat memberikan penangguhan sementara bentuk jerawat, karena membunuh bakteri yang menyebabkannya. Ini bukan solusi jangka panjang, dan terlalu banyak sinar matahari akan membuat bekas jerawat lebih gelap dan bertahan lebih lama.

    Mitos 2:Produk susu menyebabkan jerawat

    Terlepas dari kenyataan bahwa banyak orang percaya bahwa makan produk susu dapat menyebabkan jerawat, sebenarnya tidak ada bukti ilmiah untuk mendukung klaim ini sama sekali. Meskipun diet sehat memang membantu menjaga kulit Anda tetap bersih, tidak ada bukti bahwa produk susu secara langsung bertanggung jawab atas jerawat.

    Mitos 3: Riasan menyebabkan jerawat

    Mengenakan riasan adalah hal lain yang dikatakan banyak orang menyebabkan jerawat, tetapi ini juga tidak benar. Selama Anda memakai riasan yang berlabel non-comedogenic atau non-acnegenic, maka riasan tidak boleh menimbulkan flek. Beberapa produk riasan sekarang menyertakan bahan penangkal jerawat, jadi carilah produk tersebut jika Anda memang menderita jerawat dan ingin memakai riasan.

    Mitos 4: Gula menyebabkan jerawat

    Makanan manis dan, khususnya, cokelat, adalah makanan lain yang sering disalahkan secara tidak adil atas jerawat. Kita semua pernah mendengar seseorang mengatakan bahwa jika mereka makan cokelat, mereka akan berjerawat, tetapi ini juga tidak memiliki bukti medis yang mendukungnya, jadi tampaknya itu hanyalah mitos belaka.

    Mitos 5: Diet tidak ada hubungannya dengan jerawat

    Mitos ini sebenarnya sedikit kurang jelas daripada yang mungkin Anda pikirkan, karena tampaknya tergantung pada individunya. Dokter selalu merekomendasikan bahwa diet sehat akan memperbaiki warna kulit, dan bagi kebanyakan orang hal itu tampaknya benar.

    Mitos 6: Tabir surya memperburuk jerawat

    Tabir surya sangat penting jika Anda ingin melindungi kulit Anda dari sinar UV yang dapat menyebabkan kanker kulit, jadi mitos ini tidak boleh dipercaya. Anda dapat membeli losion tabir surya non-minyak, yang tidak akan menyumbat pori-pori Anda sama sekali.

    Mitos 7:Menggosok wajah akan menyembuhkan jerawat

    Anda tidak dapat menghilangkan bekas jerawat yang disebabkan oleh jerawat, dan menggosok secara berlebihan hanya akan mengiritasi jerawat dan memperburuk masalah. Pengelupasan kulit yang lembut dapat membantu menghilangkan jerawat, tetapi menggosok terlalu banyak dapat menyebabkan bekas luka.

    Mitos 8: Semakin banyak obat yang Anda gunakan, semakin baik

    Mengoleskan obat tidak akan membuat bintik-bintik menghilang lebih cepat. Anda hanya boleh menggunakan obat dalam jumlah yang ditentukan di kulit Anda karena banyak perawatan jerawat mengandung bahan-bahan kering dan, jika Anda menggunakan terlalu banyak, itu akan mengiritasi kulit Anda dan meninggalkan noda pada kulit Anda.

    Mitos 9: Pasta gigi menyembuhkan jerawat

    Pasta gigi dapat membantu mengeringkan noda, tetapi tidak ada pasta gigi yang dapat menghentikan pembentukan noda baru. Sebenarnya tidak ada obat untuk jerawat, yang ada hanyalah cara untuk mengobati jerawat secara langsung dan menjaga agar jerawat tetap terkendali. Jika ada, pasta gigi mengandung bahan yang akan menyumbat pori-pori, jadi sebaiknya jangan digunakan untuk mencegah jerawat.

    Mitos 10: Memencet bintik-bintik memperburuk jerawat

    Untuk memeras atau tidak memeras, itulah pertanyaannya! Yang benar tentang memencet jerawat adalah, selama bintik tersebut dapat dihilangkan dengan mudah, itu akan membantu bintik tersebut sembuh lebih cepat dan, tentu saja, itu akan membuatnya terlihat jauh lebih tidak sedap dipandang juga. Namun, memencet bintik-bintik yang belum siap dapat menyebabkan lebih banyak iritasi pada kulit dan dapat menyebabkan jaringan parut.

    Apakah Anda tahu mitos lain tentang jerawat?

    Tetap sehat!