Love Beauty >> Cinta keindahan >  >> Rumah atau Keluarga >> Pembenahan >> Membuat rumah

Penggunaan Sukrosa

Sukrosa, lebih dikenal sebagai gula meja, terjadi secara alami di sebagian besar buah dan sayuran. Ini adalah karbohidrat yang menyediakan energi. Produsen mengumpulkan dan memurnikan sukrosa terutama dari tebu dan bit gula. Banyaknya kegunaan zat tersebut mendorong industri sukrosa yang sangat menguntungkan. Beberapa kegunaan sukrosa umum untuk rumah tangga, tetapi yang lain mengejutkan Anda kecuali Anda tahu bagaimana produk lain dibuat.


Pemanis

  • Karakteristik utama sukrosa adalah rasa manisnya. Gula memiliki kemampuan untuk membuat makanan lebih menarik dengan membuatnya tidak terlalu asam atau pahit. Oleh karena itu, orang menggunakan sukrosa dalam menyiapkan makanan dan minuman, dan terutama dalam makanan penutup dan kue kering. Meskipun pemanis sintetis tersedia yang dapat menggantikan gula, beberapa juru masak dan ibu rumah tangga lebih memilih gula karena sifat kimianya memengaruhi tekstur dan masakan makanan.

Pengawet

  • Seperti garam, gula adalah pengawet alami karena mengeluarkan kelembapan dari bakteri, menurut situs Global Gourmet. Properti inilah yang memungkinkan gula tetap baik di dapur selama berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun. Untuk alasan ini, orang menggunakan sukrosa untuk membuat barang-barang seperti selai dan jeli. Mereka juga menaruh gula di dekat, di dalam atau di atas makanan untuk mencegahnya memburuk dan menumbuhkan jamur dengan cepat, menurut ReadersDigest.com.

Fermentasi dan Manufaktur

  • Gula bertindak sebagai sumber makanan bagi jamur. Jamur, pada gilirannya, mempercepat proses fermentasi. Dengan demikian, orang menambahkan gula ke dalam proses pembuatan apa pun yang memerlukan fermentasi. Misalnya, gula digunakan dengan ragi, jamur, dalam fermentasi bir dan sari buah apel. Gula juga digunakan dalam pembuatan etanol, gliserol, dan asam, menurut Riaz Khan dari Philip Lyle Memorial Research Laboratory.

Umpan

  • Serangga seperti lalat, semut, dan kecoa tertarik pada gula. Oleh karena itu, gula adalah umpan hama yang tidak beracun, menurut ReadersDigest.com.

Berkebun

  • Gula juga dapat menjadi bahan tambahan yang berguna untuk tanah kebun karena menyediakan lingkungan yang tidak ramah bagi nematoda (parasit cacing) yang menyerang tanaman kebun. Selain untuk membasmi hama tersebut, gula juga menyuburkan tanaman sehingga tumbuh lebih besar dan kuat. Bahkan bunga potong pun bisa tetap segar lebih lama jika Anda menambahkan gula ke dalam air dalam vas.

Kecantikan dan Pembersihan

  • Gula bertindak sebagai agen abrasif, artinya memiliki kapasitas untuk menghilangkan sesuatu yang lain. Ini membuatnya sempurna untuk digunakan sebagai agen pembersih. Gunakan sebagai pengganti baking soda untuk menggiling makanan yang menempel di panci dan wajan atau untuk membersihkan wastafel Anda dari penumpukan. Trik umum lainnya adalah menggunakan gula sebagai bahan lulur, karena gula merupakan zat antibakteri yang dapat mengangkat sel kulit mati dan minyak yang menumpuk di tubuh.